@dewabrata, sekarang tahunya sudah berubah....wkwkwkwkw, sudah dipindah ke tempat yang lebih besar sehingga tahunya tidak terlihat. Selada, 24 hari setelah semai dengan larutan nutrisi 800 PPM, yang diletakkan pada botol air mineral 1500 ml yang dimodifikasi menjadi tempat tanaman hidroponik. Sawi, 13 setelah semai, dengan larutan nutrisi 1200 PPM, diletakkan pada tempat tanaman hidroponik berupa stryrofoam yang sudah dimodifikasi.
@dewabrata, now the tofu has changed....wkwkwkwkw, already move to bigger place so the tofu can not see more. Lettuce, 24 days after sowing with 800 PPM nutrient solution, placed in a 1500 ml mineral water bottle modified into a hydroponic plant container. Mustard greens, 13 days after sowing, with 1200 PPM nutrient solution, placed in a hydroponic plant container made of modified styrofoam.
Catatan : Ternyata warna impraboard juga berpengaruh terhadap suhu dan panas matahari. Semakin gelap warna impraboard maka akan menyerap sinar matahari dan membuat suhu air larutan nutrisi naik lebih tinggi dibandingkan dengan impraboard yang berwarna cerah. Selada yang ada di box impraboard warna hijau sempat layu karena kepanasan dan ujung daunnya mengering karena menyentuh impraboard itu. Sedangkan selada yang ada di impraboar warna kuning hanya sedikit layu akan tetapi tidak sampai membuat daunnya kering karena daun tanaman tidak menyentuh impraboard. (hpx)
Note: It turns out that the color of the impraboard also affects temperature and solar heat. The darker the impraboard color, the more it will absorb sunlight and cause the temperature of the nutrient solution water to rise higher compared to light-colored impraboard. The lettuce in the green impraboard box wilted due to the heat and the tips of the leaves dried out because they touched the impraboard. Meanwhile, the lettuce in the yellow impraboard only wilted slightly but did not cause the leaves to dry out because the plant leaves did not touch the impraboard. (hpx)
Note : Translation tool using Google Translate.
